Review Harvest Moon Light of Hope Apakah Bagus dan Pantas Dibeli
Halo sobat Harvester, kali ini saya akan mereview judul Harvest Moon modern yaitu Light of Hope. Saya sendiri sudah mencoba memainkan game tersebut cukup usang, sudah lebih dari 70 jam jika dipandang di statistik permainan. Saya jua sudah untuk membuat poly sekali pedoman bermainnya.
Jadi review ini sahih-sahih jujur menurut apa yg aku rasakan waktu bermain game tersebut. Review ini mampu saja berubah seiring aku bermain Harvest Moon: Light of Hope. Mudah-mudahan mewakili semua yg aku nikmati saat bermain game ini.
Di sini akan mencakup beberapa aspek yg akan aku komentari, yaitu Gameplay, Fitur, Storyline, Kontrol, Grafis, dan Background Music.
Saya sangat mengapresiasi besarnya huma untuk menanam tanaman yg ditawarkan. Terlebih terdapat sistem baru pada mana selain menanam sesuai trend, kita jua wajib memperhatikan jenis tanahnya.
Gameplay-nya sedikit terus-menerus pada awal lantaran kita diharuskan buat memperbaiki tempat tinggal penduduk terus menerus. Jadi kurang ada variasi tujuan utamanya. Tapi sekali lagi, masih poly yang perlu aku explore.
Update 25/11/2017: Gameplay-nya akan semakin menarik serta bikin kamu enjoy apabila kamu memainkannya cukup lama .
Beberapa cutscene yang terjadi sedikit memaksa, hari hujan pun ada, dan semuanya tidak sanggup di-skip. Jika kita nir memperhatikan dialog-nya, maka kita akan kebingungan sendiri mencari-cari misi selanjutnya.
Terakhir, entah kenapa pergeseran kameranya terlalu kaku.
Jika dibandingkan menggunakan seri Harvest Moon yg dikembangkan oleh Yasuhiro Wada serta timnya menurut Marvelous masih kalah jauh. Sebut saja HM AWL, HoLV, AP, dan lain lain.
Karena game ini tampak misalnya penggabungan dari Harvest Moon: Seeds of Memories serta Skytree Village.
Nilai: 7/10
Penambahan fitur customize character, menikah lebih dari satu istri, dan dungeon dengan combat system yg banyak melakukan eksplorasi misalnya akan relatif mendongkrak popularitas Harvest Moon kembali.
Oh ya, saya juga berharap Natsume nggak bikin penduduknya pasif :(, buat mereka jalan-jalan gitu seperti Harvest Moon jadul. Ini yang kadang jadi salah satu kesaahan terbesar Natsume.
Setiap dialog menggunakan penduduk akan menunjuk dalam jalan cerita pada atas. Sayangnya, obrolan-nya banyak dibumbui sang omongan tidak krusial, akhirnya ada yg aku skip, sehingga menciptakan saya kurang memperhatikan latar belakang cerita menurut penduduknya.
Jalan ceritanya relatif oke jika dibandingkan dengan beberapa Harvest Moon yang kebanyakan tidak mempunyai jalan cerita sama sekali. Tetapi terlalu singkat serta nir lebih indah dari Harvest Moon: Innocent Life dan Rune Factory.
Nilai: 6/10
Satu klik mouse sanggup melakukan semua hal dalam game ini, antara lain, berjalan, berinteraksi, mengambil sumber daya, mencangkul, menyiram, serta lain lain tanpa wajib mengganti alatnya.
Nilai 6/10
Salah satu hal paling tidak aku sukai pada Harvest Moon: Light of Hope adalah grafis utamanya yg jelek. Art style-nya nggak banget deh pokoknya. Meskipun grafis karakternya masih relatif rupawan dan terlihat lucu waktu berdialog.
Saya lebih senang grafis pixel art seperti HM BTN, FoMT, serta Harvest Moon Gameboy lainnya ketimbang grafis yang terlalu kartunis banget. Warnanya itu loh terlalu mencolok banget seperti game simulasi pertanian di Android.
Update: Grafis pada isu terkini Spring memang sangat buruk tapi buat demam isu kedepannya masih mendingan jadi bikin kamu terbiasa.
Kalau memang seri Harvest Moon ini dirilis buat platform mobile, mungkin grafisnya mampu ditolerir. Tetapi ini buat PC, Switch, dan konsol next generation (PS4), lhoo..
Nilai: 4/10
Kita tau bahwa Harvest Moon dikenal dengan musiknya yg Catchy serta lezat banget didengar. Untuk Harvest Moon: Light of Hope sendiri, musiknya tidak begitu jelek, hanya saja feel-nya kurang ada. Mungkin lantaran aku masih asing sama BGM-nya.
Ada keliru satu Background music yg menurut aku aneh yaitu ketika terjadi scene beserta dengan karakter bernama Doc.
Adapun seri Harvest Moon yg menurut saya punya BGM terbaik yaitu Back to Nature, A Wonderfull Life, serta Innocent Life.
Nilai: 6/10
Kesimpulan
Setelah saya memainkan game ini cukup lama , bukan berjam-jam, akan tetapi berhari-hari. Menurut aku , Harvest Moon: Light of Hope cukup disarankan buat dibeli bila ditinjau menurut beberapa aspek yg telah saya jelaskan pada atas. Harganya 125.99 IDR pada Steam Indonesia, saya rasa itu cukup murah.
Apalagi bila kamu penggemar Harvest Moon atau game bergenre simulasi pertanian misalnya saya, maka nir ada salahnya bila engkau mencoba memainkan game ini. Sekaligus buat mensupport Developer.
Overall, game ini sebenarnya relatif asik serta nir begitu jelek-jelek amat, kecuali grafisnya pada ekspresi dominan Spring itu memang buruk dan harganya kurang pas.
Saya sarankan engkau jangan menilai game ini menurut hanya melihat trailer atau bermain dua atau tiga jam saja. Nilai Review total yang mampu aku berikan merupakan sebanyak 6/10 buat versi PC.
Kalau orang US yang beli pada steam, saya yakin banyak yg kasih review tidak baik karena mereka membelinya seharga 26.99 USD. Harganya nir sebanding dengan apa yg ditawarkan dalam game Harvest Moon: Light of Hope.
Jadi review ini sahih-sahih jujur menurut apa yg aku rasakan waktu bermain game tersebut. Review ini mampu saja berubah seiring aku bermain Harvest Moon: Light of Hope. Mudah-mudahan mewakili semua yg aku nikmati saat bermain game ini.
Review Harvest Moon: Light of Hope
Di sini akan mencakup beberapa aspek yg akan aku komentari, yaitu Gameplay, Fitur, Storyline, Kontrol, Grafis, dan Background Music.1. Gameplay
Dari segi gameplay saya rasa relatif rupawan buat penggemar game simulasi pertanian, meskipun saya sendiri sebenarnya kurang senang game PC menggunakan penampakan 2D tampak atas.Saya sangat mengapresiasi besarnya huma untuk menanam tanaman yg ditawarkan. Terlebih terdapat sistem baru pada mana selain menanam sesuai trend, kita jua wajib memperhatikan jenis tanahnya.
Gameplay-nya sedikit terus-menerus pada awal lantaran kita diharuskan buat memperbaiki tempat tinggal penduduk terus menerus. Jadi kurang ada variasi tujuan utamanya. Tapi sekali lagi, masih poly yang perlu aku explore.
Update 25/11/2017: Gameplay-nya akan semakin menarik serta bikin kamu enjoy apabila kamu memainkannya cukup lama .
Beberapa cutscene yang terjadi sedikit memaksa, hari hujan pun ada, dan semuanya tidak sanggup di-skip. Jika kita nir memperhatikan dialog-nya, maka kita akan kebingungan sendiri mencari-cari misi selanjutnya.
Terakhir, entah kenapa pergeseran kameranya terlalu kaku.
Jika dibandingkan menggunakan seri Harvest Moon yg dikembangkan oleh Yasuhiro Wada serta timnya menurut Marvelous masih kalah jauh. Sebut saja HM AWL, HoLV, AP, dan lain lain.
Karena game ini tampak misalnya penggabungan dari Harvest Moon: Seeds of Memories serta Skytree Village.
Nilai: 7/10
Fitur
Saya lihat hampir seluruh fitur dasar Harvest Moon terdapat pada Light of Hope, seperti:- Farming
- Bertambang
- Memancing
- Memelihara hewan
- Mutasi tanaman
- Berinteraksi serta bergaul dengan penduduk
- Sistem gift
- Mengumpulkan hasil alam
- Bisa mendekorasi pertanian pake pager seperti HM: BTN/FoMT namun lebih keren karena terdapat poly variasi dekorasinya.
- Menikah (lima calon laki-laki serta lima wanita)
- Mempunyai anak
- Dll
Fitur yg tidak ada:
- Kerja sampingan (diganti request berdasarkan penduduk)
- Menikah menggunakan Harvest Goddess
Saya rasa ini satu-satu hal yg paling mengagumkan dari Light of Hope. Tapi, Harvest Moon seperti stuck dalam fitur yang itu-itu aja pada beberapa tahun terakhir. Jadi diharapkan sesuatu yang baru buat bersaingan dan menarik perhatian gamer jaman kini .
Penambahan fitur customize character, menikah lebih dari satu istri, dan dungeon dengan combat system yg banyak melakukan eksplorasi misalnya akan relatif mendongkrak popularitas Harvest Moon kembali.
Oh ya, saya juga berharap Natsume nggak bikin penduduknya pasif :(, buat mereka jalan-jalan gitu seperti Harvest Moon jadul. Ini yang kadang jadi salah satu kesaahan terbesar Natsume.
Nilai 7/10
Storyline
Light of Hope bercerita tentang sebuah pulau yang terkena badai beberapa tahun lalu serta banyak rumah penduduk yang rusak. Di sini tugas engkau buat memulihkan rumah serta Mercusuar untuk membuat penduduk pulang datang ke pulau. Serta memulihkan kekuatan Harvest Goddess.
Setiap dialog menggunakan penduduk akan menunjuk dalam jalan cerita pada atas. Sayangnya, obrolan-nya banyak dibumbui sang omongan tidak krusial, akhirnya ada yg aku skip, sehingga menciptakan saya kurang memperhatikan latar belakang cerita menurut penduduknya.
Jalan ceritanya relatif oke jika dibandingkan dengan beberapa Harvest Moon yang kebanyakan tidak mempunyai jalan cerita sama sekali. Tetapi terlalu singkat serta nir lebih indah dari Harvest Moon: Innocent Life dan Rune Factory.
Nilai: 6/10
Kontrol
Masih terbilang playable serta memudahkan pemain, tetapi Keyboard akan kurang begitu berguna kecuali buat berjalan karena semuanya akan lebih mudah apabila engkau menggunakan mouse.Satu klik mouse sanggup melakukan semua hal dalam game ini, antara lain, berjalan, berinteraksi, mengambil sumber daya, mencangkul, menyiram, serta lain lain tanpa wajib mengganti alatnya.
Nilai 6/10
Grafis
Saya lebih senang grafis pixel art seperti HM BTN, FoMT, serta Harvest Moon Gameboy lainnya ketimbang grafis yang terlalu kartunis banget. Warnanya itu loh terlalu mencolok banget seperti game simulasi pertanian di Android.
Update: Grafis pada isu terkini Spring memang sangat buruk tapi buat demam isu kedepannya masih mendingan jadi bikin kamu terbiasa.
Kalau memang seri Harvest Moon ini dirilis buat platform mobile, mungkin grafisnya mampu ditolerir. Tetapi ini buat PC, Switch, dan konsol next generation (PS4), lhoo..
Nilai: 4/10
Background Music
Kita tau bahwa Harvest Moon dikenal dengan musiknya yg Catchy serta lezat banget didengar. Untuk Harvest Moon: Light of Hope sendiri, musiknya tidak begitu jelek, hanya saja feel-nya kurang ada. Mungkin lantaran aku masih asing sama BGM-nya.Ada keliru satu Background music yg menurut aku aneh yaitu ketika terjadi scene beserta dengan karakter bernama Doc.
Adapun seri Harvest Moon yg menurut saya punya BGM terbaik yaitu Back to Nature, A Wonderfull Life, serta Innocent Life.
Nilai: 6/10
Kesimpulan
Setelah saya memainkan game ini cukup lama , bukan berjam-jam, akan tetapi berhari-hari. Menurut aku , Harvest Moon: Light of Hope cukup disarankan buat dibeli bila ditinjau menurut beberapa aspek yg telah saya jelaskan pada atas. Harganya 125.99 IDR pada Steam Indonesia, saya rasa itu cukup murah.
Apalagi bila kamu penggemar Harvest Moon atau game bergenre simulasi pertanian misalnya saya, maka nir ada salahnya bila engkau mencoba memainkan game ini. Sekaligus buat mensupport Developer.
Overall, game ini sebenarnya relatif asik serta nir begitu jelek-jelek amat, kecuali grafisnya pada ekspresi dominan Spring itu memang buruk dan harganya kurang pas.
Saya sarankan engkau jangan menilai game ini menurut hanya melihat trailer atau bermain dua atau tiga jam saja. Nilai Review total yang mampu aku berikan merupakan sebanyak 6/10 buat versi PC.
Kalau orang US yang beli pada steam, saya yakin banyak yg kasih review tidak baik karena mereka membelinya seharga 26.99 USD. Harganya nir sebanding dengan apa yg ditawarkan dalam game Harvest Moon: Light of Hope.
