Cara Root Android KitKat 4.4 Tanpa PC/Komputer dengan Towelroot
Apa itu root? Root adalah akar, iya semua orang memahami itu :D Tetapi misalnya yg kita memahami, arti dari sebuah istilah atau istilah selalu tergantung berdasarkan konteksnya. Berhubung sekarang yang dibahas merupakan Android, maka makna berdasarkan root tidaklah cukup dijelaskan hanya menjadi "akar."
Untuk Anda yg belum memahami, sederhananya, root (rooting) merupakan proses buat menembus "akar" perangkat Android Anda buat menerima hak akses absolut ke sistem Android. Bila perangkat Android Anda sudah mempunyai akses root, Anda bebas buat membarui, menghapus, menambah apapun yang terdapat pada dalam sistem Android (seperti ketika Anda mempunyai hak administrator pada Windows atau Linux).
Standarnya, perangkat Android (baik ponsel maupun tablet) belum mempunyai akses root. Oleh karenanya, Anda sebagai pengguna yg ingin memodifikasi perangkat Android, tentu saja wajib melakukan rooting buat mendapatkan akses root dalam perangkat Android Anda.
Pada umumnya rooting perangkat Android dilakukan melalui PC atau komputer, akan tetapi sekarang, Anda bisa melakukan root perangkat Android Anda tanpa PC atau komputer. Lalu dengan apa? Cukup menggunakan menginstall aplikasi saja.
Iya, hanya dengan menginstall aplikasi yg bernama Towelroot, Anda bisa dengan gampang menerima akses root di perangkat Android Anda. Aplikasi yang dikembangkan oleh geohot (developer yang dikenal lantaran keberhasilannya melakukan jailbreak pada iPhone dan PlayStation tiga) tadi bisa diunduh serta digunakan menggunakan perdeo.
Sebelum lanjut ke langkah berikutnya, sebaiknya Anda memahami bahwa rooting akan menghilangkan garansi perangkat Android Anda, karena dengan rooting, Anda telah memodifikasi berkas sistem pada sebuah perangkat Android, sebagai akibatnya vendor nir mau bertanggung jawab jika terdapat kerusakan perangkat Android yg sudah diroot.
Perangkat apa saja yang mampu diroot dengan Towelroot? Meski judulnya cara root Android KitKat, beberapa pengguna Android Jelly Bean (4.3 ke bawah) sudah menyatakan bahwa perangkat Androidnya berhasil diroot menggunakan Towelroot. Sampai artikel ini ditulis, pelaksanaan Towelroot bisa dipakai buat rooting Sony Xperia Z1 Compact, Xperia SP, Samsung Galaxy Note tiga, Galaxy S5, Google Nexus lima, Nexus 7 (2013), LG G2. Harap diperhatikan, saat ini Towelroot hanya mampu bekerja pada kernel yg dikembangkan sebelum 3 Juni 2018.
Langkah 1 Sebelumnya, silakan cek perangkat Android Anda, apakah telah diroot atau belum, menggunakan memakai aplikasi Root Checker. Jika belum, lanjut ke langkah 2, jika telah, Anda tak perlu rooting ulang :D
Langkah 2 Tuju Setting > Security, lalu cek Unknow sources.
Langkah 3 Tuju Towelroot.com, download pelaksanaan Towelroot dengan klik simbol lambda rona merah (atau download eksklusif APK-nya di sini), lalu install APK Towelroot dan jalankan.
Langkah 4 Tap tombol make it ra1n, Tunggu beberapa ketika (± satu mnt), kemudian perangkat Android Anda akan reboot (mulai Towelroot versi 2, proses root tidak membutuhkan reboot).
Langkah 5 Selanjutnya, jalankan aplikasi Root Checker buat mengetahui apakah proses root sudah berhasil.
Langkah 6 Bila perangkat Anda sudah berhasil diroot, silakan install pelaksanaan SuperSU (bermanfaat buat mengelola akses root).
Langkah 7 Pertama kali menjalankan SuperSU, Anda akan diminta untuk mengupdate binari Superuser, tap Continue, lalu tap Normal.
Langkah 8 Setelah binari Superuser diupdate, silakan install dan jalankan pelaksanaan yang membutuhkan akses root, Titanium Backup misalnya. Tap Grant buat menaruh akses root pada aplikasi Titanium Backup.
Bila pelaksanaan Titanium Backup sanggup berjalan sebagaimana mestinya, berarti perangkat Android Anda sudah diroot :)
________
Sebagai catatan, tidak semua perangkat Android sanggup diroot memakai Towelroot, beberapa ponsel HTC dan Motorola (HTC One M8, Moto E, Moto G serta HTC One Mini) dilaporkan nir (belum) mampu diroot dengan Towelroot. Untuk fakta lebih lanjut, silakan cek thread resmi Towelroot di forum XDA.
Untuk Anda yg belum memahami, sederhananya, root (rooting) merupakan proses buat menembus "akar" perangkat Android Anda buat menerima hak akses absolut ke sistem Android. Bila perangkat Android Anda sudah mempunyai akses root, Anda bebas buat membarui, menghapus, menambah apapun yang terdapat pada dalam sistem Android (seperti ketika Anda mempunyai hak administrator pada Windows atau Linux).
Standarnya, perangkat Android (baik ponsel maupun tablet) belum mempunyai akses root. Oleh karenanya, Anda sebagai pengguna yg ingin memodifikasi perangkat Android, tentu saja wajib melakukan rooting buat mendapatkan akses root dalam perangkat Android Anda.
Pada umumnya rooting perangkat Android dilakukan melalui PC atau komputer, akan tetapi sekarang, Anda bisa melakukan root perangkat Android Anda tanpa PC atau komputer. Lalu dengan apa? Cukup menggunakan menginstall aplikasi saja.
Iya, hanya dengan menginstall aplikasi yg bernama Towelroot, Anda bisa dengan gampang menerima akses root di perangkat Android Anda. Aplikasi yang dikembangkan oleh geohot (developer yang dikenal lantaran keberhasilannya melakukan jailbreak pada iPhone dan PlayStation tiga) tadi bisa diunduh serta digunakan menggunakan perdeo.
Sebelum lanjut ke langkah berikutnya, sebaiknya Anda memahami bahwa rooting akan menghilangkan garansi perangkat Android Anda, karena dengan rooting, Anda telah memodifikasi berkas sistem pada sebuah perangkat Android, sebagai akibatnya vendor nir mau bertanggung jawab jika terdapat kerusakan perangkat Android yg sudah diroot.
Craft JT juga tidak bertanggung jawab atas segala hal yang mungkin terjadi pada perangkat Android Anda, sesudah Anda melakukan proses root menggunakan menggunakan tutorial pada artikel ini.
Perangkat apa saja yang mampu diroot dengan Towelroot? Meski judulnya cara root Android KitKat, beberapa pengguna Android Jelly Bean (4.3 ke bawah) sudah menyatakan bahwa perangkat Androidnya berhasil diroot menggunakan Towelroot. Sampai artikel ini ditulis, pelaksanaan Towelroot bisa dipakai buat rooting Sony Xperia Z1 Compact, Xperia SP, Samsung Galaxy Note tiga, Galaxy S5, Google Nexus lima, Nexus 7 (2013), LG G2. Harap diperhatikan, saat ini Towelroot hanya mampu bekerja pada kernel yg dikembangkan sebelum 3 Juni 2018.
Cara Root Android Tanpa PC/Komputer
Langkah 1 Sebelumnya, silakan cek perangkat Android Anda, apakah telah diroot atau belum, menggunakan memakai aplikasi Root Checker. Jika belum, lanjut ke langkah 2, jika telah, Anda tak perlu rooting ulang :D
Langkah 2 Tuju Setting > Security, lalu cek Unknow sources.
Langkah 3 Tuju Towelroot.com, download pelaksanaan Towelroot dengan klik simbol lambda rona merah (atau download eksklusif APK-nya di sini), lalu install APK Towelroot dan jalankan.
Langkah 4 Tap tombol make it ra1n, Tunggu beberapa ketika (± satu mnt), kemudian perangkat Android Anda akan reboot (mulai Towelroot versi 2, proses root tidak membutuhkan reboot).
Langkah 5 Selanjutnya, jalankan aplikasi Root Checker buat mengetahui apakah proses root sudah berhasil.
Langkah 6 Bila perangkat Anda sudah berhasil diroot, silakan install pelaksanaan SuperSU (bermanfaat buat mengelola akses root).
Langkah 7 Pertama kali menjalankan SuperSU, Anda akan diminta untuk mengupdate binari Superuser, tap Continue, lalu tap Normal.
Langkah 8 Setelah binari Superuser diupdate, silakan install dan jalankan pelaksanaan yang membutuhkan akses root, Titanium Backup misalnya. Tap Grant buat menaruh akses root pada aplikasi Titanium Backup.
Bila pelaksanaan Titanium Backup sanggup berjalan sebagaimana mestinya, berarti perangkat Android Anda sudah diroot :)
________
Sebagai catatan, tidak semua perangkat Android sanggup diroot memakai Towelroot, beberapa ponsel HTC dan Motorola (HTC One M8, Moto E, Moto G serta HTC One Mini) dilaporkan nir (belum) mampu diroot dengan Towelroot. Untuk fakta lebih lanjut, silakan cek thread resmi Towelroot di forum XDA.
UPDATE 12/05/2015: Belum berhasil root Android pakai Towelroot? Sesuai janji, Craft JT telah mengulas aplikasi root Android tanpa PC terkini, yaitu KingRoot (menjadi cara lain berdasarkan Towelroot), silakan cek artikel Root Android Jelly Bean, KitKat, Lollipop, dan Marshmallow tanpa PC buat isu lebih lanjut.